Kamis, 25 September 2008

pengawal istana dan ularnya

jumat, 26,09,2008

pada suatu hari ada seorang anak laki-laki yang sangat gemar memelihara ular. anak itu punya seekor ular yang sangat disayang olehnya. ular itu dirawatnya dengan baik juga tumbuh bersamaan dengannya sampai ia dewasa. dan pada suatu hari ia mendapatkan tawaran bekerja di istana sebagai pengawal. dan ia pun menerima tawaran itu. dan meninggalkan si ular dirumahnya. namun pada suatu hari putri kerajaan di tempatnya bekerja sakit parah dan kata tabib istana dan obatnya adalah hati ular. dan mendengar hal itu ia pun menawarkan diri untuk memberikan seiris hati ular miliknya. dan setelah di izinkan untuk pergi ia pun langsung bergegas menuju desanya dulu dan kembali ke rumahnya tempat ia menaruh ularnya yang sangat besar. dan sesampainya di rumahnya dulu dan ia pun menghampiri sang ular dan menjelaskan apa yang ia inginkan. setelah tahu si ular ini mempersilakannya mengiris hatinya dengan cara membuka mulutnya. dan si pengawal ini pun masuk ke dalam mulutnya" dan ketika hatinya di iris si ular ini sempat kesakitan. akan tetapi ia menahannya agar majikannya tidak cemas. dan sang pengawal pun berterima kasih padanya dan kembali ke istana. lalu setelah memakan hati ular tersebut sang putri sembuh dari sakitnya namun itu tak berlangsung lama sang putri pun sakit lagi juga membutuhkan hati ular tersebut. dan ia pun balik ke rumahnya dan mengiris hati ular itu sekali lagi. dan ketika memakannya si putri ini pun kembali sembuh, dan sakit lagi. terus-menerus sehingga hati ular tersebut selalu di iris. dan pada akhirnya si pengawal ini kesal dan memotong hati ularnya terlalu banyak hingga ular ini pun tak tahan melawan sakitnya dan mati. dan ketika ular tersebut mati sang majikan tersebut juga ikut mati karena tidak bisa keluar dan bernafas lega didalam tubuh ular itu.

tamat.

Tidak ada komentar: